Selasa, 18 Oktober 2016

Keris Pulanggeni Sepuh Abad XV Sertifikasi Museum Pusaka TMII


Jenis Pusaka : Keris
Dapur : Pulang Geni
Tangguh : Madura Sepuh
Pamor : Kulit Semangka
Abad : XV
Luk : 5
Hulu : Yogya
Warangka : Gayaman Yogya Kayu Timoho
Berat Netto : 122 gr
Panjang : 38,5 cm
Pendok : Bunton model Yogya

Mahar : Rp. 2.250.000,-
 









PULANG GENI merupakan salah satu dapur keris yang populer dan banyak dikenal karena memiliki padan nama dengan pusaka Arjuna. Pulang Geni bermakna Ratus atau Dupa atau juga Kemenyan. Bahwa manusia hidup harus berusaha memiliki nama harum dengan berperilaku yang baik, suka tolong menolong dan mengisi hidupnya dengan hal-hal atau aktifitas yang bermanfaat bagi bangsa dan negara. Dengan berkelakuan yang baik dan selalu menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi orang banyak, tentu namanya akan selalu dikenang walaupun orang tersebut sudah meninggal. Oleh karena itu, Keris dapur Pulang Geni umumnya banyak dimiliki oleh para pahlawan atau pejuang.

Pamor Ngulit Semongko (Kulit Semangka) Secara teknis Pamor Ngulit Semongko relatif lebih mudah dibuat. Jumlah lipatannya cukup 24 lapis, bahkan ada yang hanya 16 lapis. Itulah sebabnya, walaupun gambaran pamornya agak mirip Pamor Wos Wutah, Pamor Ngulit Semongko tampak lebih kasar karena garis-garisnya yang tebal. Sepintas lalu penampilannya memang mirip dengan kulit buah semangka. Itu pula sebabnya sebagian orang menyebutnya pamor Kulit Semangka.

Mengenai makna Pamor Ngulit Semongko terutama adalah untuk memperluwes pergaulan, rejeki akan lebih mudah mendekat bilamana dalam pergaulan kita mempunyai banyak kawan. Dalam dunia perkerisan, keris dengan hiasan motif Pamor Ngulit Semongko terbilang banyak walaupun tidak sebanyak Wos Wutah. Di dalam gambaran motif Pamor Ngulit Semongko kadang-kadang juga dijumpai adanya satu atau beberapa pamor titipan.

Sumber  : Harsrinuksmo, Bambang. 1995. Pamor Keris. CV Agung Lestari. Jakarta.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar